Sendirian Ke Theme Park

Gold Coast merupakan tuan rumah bagi banyak theme park. Yang paling besar di Australia juga dimiliki oleh Gold Coast. Ialah Dreamworld. Theme park yang lain ada Warner Bros Movie World, Wet 'n' Wild, dan Sea World. Tepat seminggu yang lalu (1/9), aku mengunjungi salah satu di antaranya, Warner Bros Movie World. Entah kenapa, itu lah yang paling menarik buatku, meski dikata Dreamworld itu yang paling yahud. Lagian kalau ke Dreamworld mah nanti ketemu sodara.... Shrek.

Mau datang ke semua theme park kok ya tiketnya mahal dan aku nggak suka-suka amat naik wahana macam roller coaster dan yang serem-serem lainnya gitu. Kalau ke theme park ngejarnya karakter-karakternya yang lucu-lucu dan aku kenal. Kali ini ke Movie World, next time nanti ke theme park lainnya deh. Tapi nggak tahu next time-nya kapan, hahaha. ASAP lah ya. *optimis* Sudah lama aku nggak main ke theme park, btw. Ke Dufan terakhir awal tahun lalu. Agustus tahun lalu juga main ke Sanrio Hello Kitty Town tapi itu pun kayaknya nggak masuk hitungan deh.

OK. Movie World, aku dataaannnggg! dan sendirian!

Salah satu yang paling aku iriin dari Australia (dan negara maju lainnya) adalah transportasi umum yang kece. Semua jenis angkutan, feri, bus, kereta, trem, sudah terintegrasi sehingga nggak perlu dah tuh ya ribet mencari uang kecil atau ribet karena kartu bus dan kereta yang berbeda (kayak Jakarta gitu). Si Gold Coast ini juga menyediakan bus umum ekspres yang rutenya khusus ke theme park-theme park itu. Nomor busnya diawali dengan TX dan ada tiga jalur, TX1, TX2, dan TX3.

Tempat aku menginap letaknya di Coolangatta, selatan Gold Coast. Ibarat Gold Coast itu Jakarta, Coolangatta itu Depoknya kali ya. Jaraknya 20-an kilometer. Sedangkan Movie World dari Gold Coast sekitar 20 kilometer juga. Jadi, lumayan jauh ya? Nah dari Coolangatta ada bus TX1 yang di dalam jadwal tiba di halte dekat tempatku menginap pukul 8.17 dan 8.47 pagi. Movie World sendiri bukanya jam 10 pagi. Aku memilih yang jam 8.47 biar bisa bobok lebih lama 30 menit hahaha.

Tepat banget loh. Si bus datang ke halte pukul 8.46. Pas aku lihat nomornya TX1, aku langsung melambai-lambaikan tanganku. Bus TX1 mengambil penumpang sampai tengah kota Gold Coast. Setelah itu ekspres melaju via motorway, kayak tol gitu kali ya yang pedestrian dan sepeda motor nggak boleh masuk.

Sekitar jam 10, busnya sampai. Antre tiket. Aku membeli tiket one-day pass dan hanya khusus Movie World saja, seharga AUD 89.99, sekitar satu juta rupiah. Ngeluarin duitnya pakai mules. Bisa buat les bahasa tiga bulan. *belum mental kaya* *huaaa* Oh ya, banyak paket tiket yang ditawarkan. Seperti misalnya kalau tiga theme park, Movie World, Wet 'n' Wild, dan Seaworld membayar hanya AUD 99.99. Ada juga VIP Pass, yearly pass, dan macam-macam. Tapi kan aku nggak lama di Gold Coast jugaaa. Jadi ya one-day pass saja.

Baru lihat gerbang Warner Bros Movie World-nya saja aku sudah happy!

Terima kasih kepada tongsis.

Yang aku suka dari theme park tuh bangunannya lucu-lucu. Berasa kota betulan. Nggak tahan buat nggak foto-foto! Aku putar-putar dulu sebelum coba-coba wahananya.

Eh kok ya terik parah! Kalau sudah begini aku biasanya migrain abis. Jadi aku cari minum dulu plus beli cemilan karena belum sarapan. Karena park baru saja buka, yang buka pun baru satu warung juga. Aku beli air putih dan rainbow loaf. Harganya sama kayak di luar theme park. Nggak yang beda berapa kali lipat gitu loh. Sama mahalnya... hahaha.

Roti yang kubeli. Menarik bukan?

Hollywood Stunt Driver

Yang pertama aku nikmati di Movie World adalah Hollywood Stunt Driver. Kita disuguhi aksi-aksi stunt car dan motor gitu. Keren keren ngeri gitu sih. Ya kayak balapan mobil di film-film cuma ini lihatnya langsung, live, tanpa dibatasi kaca. Serem sih, cat ciiitt cat ciiit berisik! Yang motornya juga keren banget parah sih! Mereka bisa beraksi di motor yang jalan. Contohnya, mereka bisa kayak loncat indah renang gitu loh muter-muter gitu, tapi pakai motor! Bisa juga handstand di jok motor yang lagi di ketinggian puluhan meter. Nggak kebayang saja mereka latihannya bagaimana...

Roxy 4D Theatre

Waktu aku ke sana, film yang diputar adalah The Journey 2 The Mysterious Island. Yang main The Rock dan Vanessa Hudgens. Ceritanya sih mereka pergi ke pulau misterius yang banyak lizard-nya, abis itu nyemplung ke laut ngaktifin kapal selam, udah deh, hahaha. Lumayan ngagetin sih semprotan air di depan muka sama kursi yang gerak-gerak. Tasku sampai basah! Pas udah kelar nonton ada ibu-ibu nanya ke anaknya, masih kecil, perempuan.
"Did you enjoy it?"
"NO!"

Scooby Doo Spooky Coaster

Ini masuknya aku ragu-ragu. Maklum yah penakut. Mana judul wahananya ada Spooky-Spooky gitu. Akhirnya aku masuk, hantu di Scooby Doo kan nggak seseram hantu di Indonesia, hahaha. Mobil ridenya itu masing-masing dua orang di depan dan di belakang. Nah, aku kan sendiri. Kebetulan ada bule juga sendiri, jadi aku di depan sendiri, dia juga di belakang sendiri. Pas jalan, hmmm yah hantu-hantu gitu nggak nakutin. Ini masih jalan datar biasa. Seremnya pas udah mulai fase roller coaster! Ada acara pakai jalan mundur jatuh ke bawah gitu pula, buset!

Batwing Spaceshot

Ini kalau di Dufan namanya Hysteria. Menara tinggi banget yang mana kita duduk nanti diangkat-angkat ke atas lalu diturunin diangkat lagi ke atas. Nah itu lah. Karena aku takut naik roller coaster yang besar (meskipun sudah pernah dah nggak kenapa-kenapa), aku mencoba naik spaceshot ini. Pas antre udah mau deket gilirannya, mendadak mules aja. Tapi masa keluar dari antrean begitu saja, hahaha. Akhirnya aku duduk bersama bule-bule tiga bersaudara gitu. Belum bergerak, aku ngomong sendiri aku scared. Lalu bule sebelahku nanya apakah aku nggak apa-apa. Nggak apa-apa sih, cuma mules aja.

Pas udah jalan. Kursi kita diangkat ke atas pelan-pelan abis itu shoooooo diangkat cepat ke atas banget. Abis itu dikebawahin, berasa kursi di bawah pantat masih di atas, kayak melayang. Trus udah aja bentar banget. Kok cuma gini doang??? AH! Hahahaha *songong* Bule yang sebelahku juga bilang kalau nggak semengerikan yang dibayangkan.

Justice League The Ride

Ini semacam Perang Bintang gitu. Jadi naik ke mobil abis itu nembak-nembakin musuhnya. Aku kan nggak mudeng Justice League yah, maksudnya ceritanya gitu. Pokoknya yang harus ditembakin tuh bentuknya mirip bintang laut gitu. Inget jaman dulu pertama kali ke Dufan, nggak paham lah bagaimana caranya bisa nambah poin. Ternyata nembakin ke arah lampunya sampai mati baru dapat poin. Pas di Justice League ya lumayan lah poinku banyak. Meskipun nggak bisa ditukerin hadiah sih :P

Road Runner Roller Coaster

Di bagian Family Fun Entertainment, section yang anak kecil bisa main, yang bisa aku naikin cuma ini. Ada sih carousel, tapi itu pun orang tua anaknya pada nggak main. Kan maluuu sendirian gede gini naik carousel. Meskipun pengen juga sih. Roller Coaster ini kecil tapi tetep aja serem. Kalau di Dufan ini equal to Alap-Alap.

Main Street Parade

Kalau theme park mau tutup biasanya ada beginian nih. Semua karakter keluar dan ada parade. Jujur saja, yang paling aku nikmati dari theme park itu ya ini. Seneng aja lihat parade karakter-karakter, ada Batman, Tweety, Daffy Duck, Cat Woman, Joker, Scooby Doo, Joker, dan lain-lain. Di Australia, hampir semua tempat tutup lebih awal. Movie World tutup jam 5PM dan parade ini mulai pada 3.30PM. Masih pagi banget ya mulainya.

Main Street Parade ini disponsori oleh Magnum, jadi petugasnya mendadak pakai seragam bertuliskan magnum *terpenting* Musik diputar, karakter-karakter pada keluar deh tuh. Sayangnya aku nggak berkesempatan salaman dengan satu pun, abis yang disalami yang anak kecil dowaaang. Huks! Tapi aku dadah-dadahin semuanya loh. Yang lucu pas aku dadahin si Joker dengan muka ceria, eh dia malah meletin aku, ditambah dengan topengnya yang muka jutek begitu hiiihhh banget!

Marilyn Monroe, tapi pas bukan Main Street Parade sihhh.

Shopping!

Movie World ini kalau luasnya dibandingkan Dufan, tidak ada apa-apanya. Kecil banget! Memang sih ada beberapa bagian yang masih dibangun dan belum dibuka. Tapi kecil lah, paling kecil di antara theme park-theme park yang pernah aku datangi. Yang pernah aku datangi padahal cuma Dufan, Disneyland HK, sama Movie World, hahahahaha. Meskipun kecil, tapi tempat belanjanya banyak! Bahkan perasaan ya, tempat makan sama tokonya lebih banyak dari jumlah wahananya.

Warner Bros Department Store. 

Charlie and the Chocolate Factory

Kan tiap keluar wahana pasti ada tuh toko. Belum lagi toko yang nggak jadi satu sama exit sebuah wahana. Yang paling besar Warner Bros Department Store. Isinya tentu saja karakter-karakter favorit Warner Bros yang dijual dalam bentuk kaos, boneka, gantungan kunci, gelas, penghapus, tempat minum, jaket, shopping bag, pensil, pulpen, magnet kulkas, baggage tag, kaos, boneka, eh ngulang lagi. Ada juga toko yang khusus Batman. Sementara itu, toko yang tadinya paling aku tertarikin *boso mana ini*, Charlie and the Chocolate Factory, menurutku nggak seru-seru amat.

Aku cuma beli dompet Tweety dan kacamata Harry Potter. Nggak tahu buat apaan tuh kacamatanya, hahaha... dompetnya juga belum aku pakai.

Sama beli ini. Mau difoto eh ada angin...

Aku pulang setelah Main Street Parade selesai, sekitar jam 4.30PM meskipun baru tutup jam 5.30PM. Ya abis sudah diputerin semua, sudah dicoba semua, yang belum roller coaster sih. Kalau nggak ada temennya males hahaha... Daaan, sebenarnya ke theme park sendirian nggak buruk-buruk amat. Paling susahnya kalau mau foto, harus minta tolong. Tapi ya, kalau kubayang-bayangin, misalnya perginya ke Dufan gitu, ogah juga sih sendirian, hahaha...

Bye bye...

Saking banyaknya yang mau ditulis, malah tulisannya acak-acakan, hahaha ya sudah deh ya. Anw ada yang pernah ke theme park sendirian?!

Facebook | Twitter | Instagram | Bloglovin